CINTA= Lima kata satu pondasi, tersusun karena raga, terangkai lewat mata hadirkan gelisah dan kegundahan selalu bawa imajinasi masuki dunia dimensi. Ibarat mawar membawa keindahan "cinta" mampu membawa kita pada dua rasa yang akan membuat kita jatuh pada bahagia ataupun luka.
"Bicara Logika" tentang cinta takkan pernah berarti meski kau raab dengan kata, meski kau resapi dengan hati takkan pernah ada "Logika" yang ada hanya segenggam makna. Kita coba resapi lebih dalam arti dari cinta ini.
C => adalah cerita, cinta itu cerita cinta membawa kita pada skenario yang natural asalkan kita cerdik bisa mendayungi perahu dan mengembangkan layar cinta.
I => adalah indah, cinta itu sebenarnya hanyalah kehalusan ibarat sang bayu, cinta berada kasat mata tak kita lihat, datang membawa kesejukan hadir membawa ketenangan, goyahkan hati bentengi diri dengan hembusan angin, goyahkan pucuk hati membuat indah bagai lukisan alam.
N => adalah Natural, cinta memang alami bukan sekedar buatan, cinta sanggup membuat suatu yang tak nyata menjadi nyata ibarat mentari terangi diri, alami tanpa campur tangan yang lain.
T => adalah Tinggi, dari harta bahkan jabatan cinta menduduki singgah sanah paling tinggi tapi masih rendah dari illahi. Kedudukan paling tinggi ini memang disandang sang cinta, tanpa cinta kita takkan ada.
A => adalah anugerah, cintalah anugerah dari tuhan, setiap insan kan dapat sentuhan kasih dan ketulusan.
Cinta adalah opini diri penuh arti dan makna tersendiri, cinta bukan saja objektif melainkan bisa juga jadi subjektif bukan propesor yang tahu tentang hal ikhwal cinta melainkan ketajaman rasa.